9/01/2017 09:56:00 PM

DELL XPS 13 TERBARU DENGAN PROCESSOR INTEL GENERASI KE 8 AKAN HADIR DI BULAN SEPTEMBER

by , in
Dell mengawali gelaran IFA lebih cepat dari yang lain dengan memperkenalkan seri terbaru laptop XPS 13. Tiba dalam balutan warna Silver dan Rose Gold, Dell XPS 13 mendapatkan peningkatan di sisi dapur pacu, di mana kini menggunakan prosesor Intel generasi ke-8. Jika tak ada halangan, laptop ini akan diluncurkan pada tanggal 12 September mendatang.


Mengusung prosesor yang lebih baik plus dukungan Dynamic Power Mode, XPS 13 diklaim mampu memangkas konsumsi energi 44 % lebih baik ketimbang seri sebelumnya yang masih menggunakan prosesor generasi ke-7. Berkat keunggulan ini, XPS 13 mampu bertahan selama 22 jam hanya dengan satu kali isi ulang, meskipun resolusi 4K di bagian layar berpotensi menguras lebih banyak energi. Di samping bekal prosesor baru, Dell memberikan dukungan hard disk PCI Express berkapasitas lebih dari 1TB dan RAM 16GB atau lebih.

Tampilan dan desain perangkat tak disentuh sama sekali. Bagian teratas dan dasar dirancang dari satu buah balok aluminium yang dipotong rapi dan presisi. Komponen fiber karbon yang menjadi kombinasinya juga mempunya kekuatan yang nyaris sama, lagi ramping dan terasa dingin saat dipegang.


Jika Anda sedang memburu laptop generasi terkini, ramping tapi dengan performa yang menjanjikan, Dell XPS 13 bisa jadi penghuni daftar belanja Anda. Laptop ini dijadwalkan meluncur pada tanggal 12 September dengan banderol mulai $800.

(sumber: dailysocial.id)
9/01/2017 09:27:00 PM

DELL RELEASE LAPTOP 2 IN 1 DENGAN LAYAR 17 INCH

by , in
Event IFA 2017 di Berlin belum resmi digelar, Dell sudah lebih dulu mencuri start dengan memperkenalkan sederet laptop baru. Selain versi anyar XPS 13 yang kini dimotori prosesor Intel generasi kedelapan, Dell turut mengungkap seri laptop convertible baru, yakni Inspiron 7000 2-in–1, serta meng-update lini Inspiron 5000 2-in–1.


Lewat seri ini, Dell mencoba membuat gebrakan baru dengan meluncurkan laptop 2-in–1 terbesar yang ada di pasaran. Seri ini datang dalam tiga varian ukuran: 13 inci, 15 ini dan 17 inci. Ketiganya dibekali spesifikasi yang cukup mirip, yang semuanya terpusat pada prosesor Intel Core i5 atau i7 generasi terbaru itu tadi.

Ketiga varian sama-sama mengemas layar IPS 1080p. Namun khusus varian 15 incinya, konsumen bisa memilih konfigurasi dengan layar 4K dan GPU GeForce 940MX. Varian 17 incinya hanya mengusung GPU GeForce MX150 yang masuk kategori entry-level, sedangkan varian 13 incinya malah tidak dilengkapi GPU terpisah.

Bodi yang bongsor berarti bobotnya pun bertambah, dimana berat Inspiron 17 7000 2-in–1 ini mencapai angka 3 kg, namun di saat yang sama konsumen juga akan mendapat daya tahan baterai hingga 11 jam. RAM-nya bisa dikonfigurasikan sampai 16 GB, dan perangkat juga datang dengan opsi penyimpanan berbasis SSD dan HDD yang bervariasi.


Untuk Inspiron 5000 2-in–1, baik varian 13 inci maupun 15 incinya kini sama-sama diperkuat oleh prosesor Intel Core i5–8250U atau Core i7–8550U. Konsumen bisa memilih RAM berkapasitas maksimum 16 GB, dan media penyimpanannya juga bisa mengandalkan SSD tipe M.2.

Yang membedakan seri 5000 dari 7000 adalah absennya opsi kartu grafis terpisah, serta resolusi layar yang mentok di angka 1080p saja. Kendati demikian, seri 5000 2-in–1 rupanya datang dengan dukungan stylus aktif sebagai fitur standar.

Lini Inspiron 7000 2-in–1 serta update Inspiron 5000 2-in–1 dijadwalkan masuk ke pasaran mulai Oktober mendatang, dengan harga sebagai berikut: Inspiron 17 7000 mulai $1.000, Inspiron 15 7000 $850, Inspiron 13 7000 $880, dan kedua varian Inspiron 5000 2 mulai $800.

(sumber: dailysocial.id)
8/30/2017 09:15:00 PM

MIUI 9 STABLE BAKAL HADIR AKHIR OKTOBER

by , in
Pada tanggal 28 Agustus 2017 lalu, Xiaomi secara resmi telah merilis MIUI 9 Closed Beta untuk gelombang ketiga. Seperti yang telah dilaporkan sebelumnya bahwa pada gelombang ketiga ini seharusnya semua smartphone Xiaomi telah mendapatkan MIUI 9.


Faktanya, Mi 1, Redmi 2A dan beberapa smartphone Xiaomi lainnya belum mendapatkan update MIUI 9 tersebut. Alasan yang dilontarkan oleh Xiaomi adalah terkendala masalah hardware dari smartphone tersebut yang tidak cukup kuat untuk mengakomodasi upgrade sistem operasi ini.

Semua smartphone Xiaomi yang masuk gelombang ketiga ini adalah sisa dari update MIUI 9 gelombang pertama dan kedua. Namun, upgrade MIUI 9 bisa dikatakan berjalan cukup cepat dan diperkirakan akan terus berlanjut hingga Xiaomi meluncurkan Developer ROM (open beta) untuk publik dalam dua minggu ke depan.

Setelah selesai dengan open beta dari MIUI 9 Developer ROM, selanjutnya produsen smartphone asal Cina ini akan terus bergerak dengan meluncurkan MIUI 9 versi Stable. Pertanyaannya, kapan MIUI 9 versi Stable ini akan hadir?

Menanggapi pertanyaan tersebut, Huang Long In selaku VP Marketing Xiaomi berkomentar bahwa MIUI 9 versi Stable biasanya akan tersedia sekitar dua bulan setelah rilis versi MIUI yang baru. Huang juga menambahkan bahwa Xiaomi tak mau terburu-buru.

Alasan yang dilontarkan oleh Huang terkait dengan hal ini pun cukup masuk akal, yakni Xiaomi tidak ingin mendorong ROM versi stabil yang nantinya justru menimbulkan banyak masalah, seperti timbul bug misalnya.

Meskipun Huang tidak menyebutkan secara detail waktu peluncurannya, kemungkinan besar MIUI 9 Stable ROM secara resmi akan hadir pada akhir Oktober atau awal November 2017. Tak sedikit yang memprediksi, Mi 6 dan Mi 5X adalah smartphone yang pertama kali akan mendapatkan MIUI 9 Stable ROM.

(sumber: beritateknologi.com)
8/29/2017 08:07:00 PM

XIAOMI MI A1. SMARTPHONE ANDROID ONE DARI XIAOMI DENGAN DESAIN FULL SCREEN

by , in
Beberapa hari yang lalu muncul berita yang cukup mengejutkan, dimana telah ditemukan smartphone dari Xiaomi yang akan menjadi Android One. Smartphone tersebut muncul di situs POSTEL Indonesia, dimana pada dasarnya smartphone tersebut menggunakan basis Xiaomi 5X yang menjalankan stock ROM Android alias tanpa MIUI. Kini informasi lebih lanjut mengenai perangkat tersebut telah muncul.


Seperti yang dilaporkan GSM Arena, smartphone Android One pertama dari Xiaomi ini akan disebut sebagai Mi A1, dimana rumor ini sejalan dengan dugaan sebelumnya. Tak hanya itu saja, smartphone tersebut juga akan datang dengan desain full-screen yang merupakan kabar baik bagi para penggemar Xiaomi. Jika itu benar, maka Android One generasi ketiga ini bakal meramaikan smartphone full-screen untuk generasi ketiga.

Bahkan bocoran yang muncul di Weibo tersebut hadir dengan bocoran foto yang memperlihatkan Xiaomi Mi A1 memiliki bezel super tipis. Bahkan bisa dikatakan jika ketipisan bezel smartphone ini mengalahkan Samsung Galaxy S8 atau LG G6. Anda bisa melihat tipisnya bezel Xiaomi Mi A1 pada gambar di atas.


Untuk gambar screenshot di atas menjelaskan bahwa nama Xiaomi Mi A1 telah dikonfirmasi secara resmi. Sayangnya untuk saat ini belum diketahui kapan smartphone tersebut bakal meluncur. Diharapkan Xiaomi Mi A1 hadir dengan spesifikasi yang sama dengan Mi 5X dan dibanderol dengan harga yang kompetitif, mengingat perangkat Android One menyasar segmen yang lebih rendah dari Nexus atau Pixel.

(sumber: beritateknologi.com)
8/28/2017 10:17:00 PM

LG Q6 MASUK PASAR INDONESIA, BERAPA HARGANYA ?

by , in
Kembali meramaikan pasar smartphone Indonesia, LG merilis satu produk terbarunya, LG Q6. Tak berbeda dengan LG G6, smartphone ini juga telah dibekali dengan layar FullVision yang memiliki bentang 5,5 inci beresolusi Full HD+.


Guna melindungi layar tersebut dari goresan, LG juga menyematkan teknologi kaca antigores Corning Gorilla Glass 3. Berkat desain layar penuh pada bagian depannya, membuat smartphone ini memiliki aspek rasio 18:9 yang benar-benar mirip LG G6.

Nilai jual lainnya dari smartphone ini adalah balutan bodinya yang telah menggunakan bahan aluminium seri 7000 dengan standar militer MIL-STD-810G, sehingga membuatnya lebih kokoh dan tahan guncangan.

LG Q6 juga dipersenjatai kamera utama 13 MP plus sokongan aperture f/2.2 serta LED flash. Sementara, kamera depannya memiliki resolusi 5 MP dengan aperture f/2.2 dan wide-angle sehingga bisa mengambil foto selfie dengan area yang luas.

Penasaran dengan dapur pacunya? LG Q6 telah dibekali dengan chipset Snapdragon 435 octa-core yang memiliki clockspeed 1,4 GHz. Untuk mengimbangi kinerjanya, LG juga membenamkan RAM sebesar 3 GB serta internal storage berkapasitas 32 GB plus microSD.

Sangat disayangkan, masuk ke dalam jajaran smartphone kelas menengah, LG tidak membekali smartphone ini dengan sensor fingerprint. Namun, tak perlu khawatir. Sebagai gantinya, LG telah melengkapinya dengan face recognition (faceprint).

Smartphone yang telah menjalankan sistem operasi Android 7.1.1 Nougat ini juga dibekali dengan baterai berkapasitas 3.000 mAh. LG Q6 dibanderol dengan harga Rp3.199.000 dan dijual secara flash sale mulai tanggal 28 hingga 30 Agustus 2017 di Blibli.com.

Sementara itu, selama flash sale berlangsung, konsumen juga berkesempatan untuk mendapatkan cash back sebesar Rp200.000 dan tambahan jelly case. Jika membelinya dengan kartu kredit yang bekerjasama dengan Blibli.com, konsumen juga bisa mendapatkan diskon tambahan Rp300.000.

(sumber: droidlime.com)
8/28/2017 07:58:00 PM

INILAH KELEBIHAN ANDROID OREO DIBANDINGKAN ANDROID NOUGAT

by , in

Cnnteknologi - Google resmi mengumumkan penerus Android Nougat tepat pada momen Gerhana Matahari total, 21 Agustus 2017 lalu. Biskuit cokelat Oreo resmi dipilih sebagai nama sistem operasi Android 8.0 tersebut. Membawa banyak pembaruan dan fitur menarik, apakah Android Oreo jauh lebih baik dari Android Nougat?

Tentu saja ya. Untuk membuktikan jawaban tersebut, kami akan menjelaskan secara terperinci dalam dua bagian, yakni peningkatan skala kecil (minor) dan peningkatan skala besar (mayor).

Peningkatan minor

Android Oreo datang dengan perubahan tampilan. Walau tak signifikan, namun nyatanya berhasil membuat tampilan Android Oreo jadi lebih segar. Beberapa tampilan yang mengalami perubahan adalah Home Screen, Notifikasi, App Drawer, Menu Setting, Menu Storage, dan Menu Battery.

Tak hanya membawa perubahan tampilan, Android Oreo juga membawa sejumlah fitur menarik. Beberapa ada yang baru, namun ada pula fitur lama yang diperbarui dimana kemampuannya jadi lebih baik dari Nougat. Beberapa fitur tersebut antara lain:

Autofill

Pada pembaruan kali ini, Android menghadirkan fitur baru bernama Autofill. Fitur ini berfungsi untuk menyimpan data dari setiap form yang pernah kita isi, seperti data username, password, alamat, dan lain sebagainya. Jadi ketika kita mengisi form dengan format yang sama, sistem akan menampilkan beberapa informasi yang telah tersimpan sehingga form akan terisi secara otomatis, tidak perlu menulis ulang.

Fitur ini sejatinya telah tersedia pada web browser Chrome dan kini Google berhasil mengimplementasikannya pada aplikasi berbasis Android. Untuk mengaktifkan fitur ini, pengguna dapat pergi ke menu settings > system > languages & input > advanced > input assistance > autofill service.

Smart Text Selection

Android juga memperbarui kinerja Text Selection. Ya, fitur Text Selection pada Android Oreo dapat mengenali format text dan memberikan beberapa opsi. Semisal ketika kita memilih text dengan format alamat, fitur Text Selection akan memberikan opsi untuk membuka Google Maps.

Contoh lainnya ketika kita memilih karakter dengan format nomor telepon, Text Selection akan memberikan opsi khusus untuk langsung menelepon nomor tersebut. Dapat dipastikan Text Selection pada Android Oreo jauh lebih pintar dari Android Nougat.

Picture-in-picture

Awalnya fitur Picture-in-picture hanya tersedia pada Android TV, namun kini Android berhasil menghadirkan fitur menarik ini pada perangkat smartphone dan tablet. Fitur Picture-in-picture menawarkan pengalaman multitasking yang begitu sempurna.

Bagaimana tidak, dengan fitur ini pengguna dapat menonton atau streaming video sembari melakukan kegiatan lainnya. Fitur ini merupakan fitur baru dan yang belum atau tidak akan tersedia pada Android Nougat.

Emoji

Tak berhenti di situ saja, Android Oreo juga menawarkan emoji yang jauh lebih banyak dari Android Nougat. Mulai dari emoji ekspresi wajah, emoji binatang, emoji kendaraan, dan masih banyak lainnya. Hal ini terdengar sangat menarik, apalagi bagi pengguna yang sering menghabiskan waktu untuk chatting dan berinteraksi di media sosial.

WiFi Aware

Fitur WiFi Aware atau biasa disebut dengan Neighbor Awareness Networking (NAN) memungkinkan perangkat untuk saling terhubung satu sama lain tanpa membutuhkan aplikasi pihak ketiga ataupun access point. Fitur ini sangatlah berguna sebab pengguna dapat mengirim dan menerima data dengan lebih cepat serta lebih praktis.

Peningkatan mayor

Beberapa fitur di atas sebenarnya sudah memberikan pengaruh yang besar terhadap pengalaman komputasi, namun nyatanya Android Oreo lebih dari itu. Android Oreo juga menawarkan pembaruan yang terbukti belum tersedia pada versi Android sebelumnya. Beberapa di antaranya adalah:

Background Limit

Daya tahan baterai jadi sisi yang selalu ditingkatkan oleh Android. Oleh sebab itu, mereka menanamkan fitur bernama Background Limits untuk meminimalisir kebutuhan baterai smartphone.

Kita tahu aplikasi-aplikasi yang berjalan di latar belakang jadi biang kerok borosnya baterai smartphone. Untuk itu dengan adanya fitur ini, aplikasi-aplikasi yang tidak digunakan dalam jangka waktu tertentu akan dibasmi secara otomatis. Sejatinya, fitur ini belum tersedia pada Android Nougat.

Notification option

Notifikasi atau pemberitahuan juga jadi salah satu bagian yang diperhatikan oleh Google. Pada Android Oreo pengguna dapat mengelola notifikasi seperti menunda nontifikasi selama 15 menit, 30 menit, satu jam, atau dua jam. Selain itu, pengguna juga dapat mengelompokkan notifikasi berdasarkan channel tertentu.

Tak hanya itu saja, pengguna juga dapat melakukan quick preview notifikasi dengan cara menahan icon aplikasi. Dengan maksud lain, pengguna tidak akan melewatkan notifikasi yang masuk. Lagi-lagi fitur ini belum ada pada Android Nougat.

Audio option

Android Oreo juga memberikan pembaruan di sisi audio. Pada Android Oreo, pengembang diberikan hak khusus untuk mengelola audio dari setiap aplikasi yang mereka buat.

Tak hanya itu saja, melihat beberapa smartphone mulai meninggalkan jack audio, untuk pertama kalinya Android membekali sistem operasinya dengan Qualcomm apTx, sehingga dapat dipastikan pengguna akan dimanjakan dengan audio Bluetooth berkualitas tinggi.




(sumber: droidlime.com)
8/27/2017 01:00:00 AM

WIRELESS CHARGING IPHONE TIDAK MENDUKUNG FAST CHARGING ?

by , in
Cnnteknologi.net - iPhone 8 atau bisa juga disebut iPhone edisi spesial kabarnya sudah masuk tahap produksi massal. Selain itu dikabarkan juga bahwa penyimpanan internal yang akan dibawa smartphone ini luar biasa besar, dimulai yang terkecil 64 GB, 256 GB, dan yang paling besar 512 GB.

Sayangnya muncul kabar tidak menyenangkan untuk iPhone 8 yang mengatakan bahwa fitur wireless charging yang dimilikinya tidak bisa mengisi daya dengan cepat. Berdasarkan informasi yang dilansir dari Macotakara, iPhone 8 menggunakan teknologi standar Qi Wireless, namun dayanya tidak mencapai 15 watt sesuai standar Qi versi 1.2.

Sebagai gantinya, Apple akan menggunakan Standard Power Profile dengan output maksimal 7,5 watt saja (5V/1,5A). Selain itu, laporan tersebut menyatakan iPhone 8 akan menggunakan standar Qi Wireless. Namun Apple mungkin menguncinya menggunakan chip MFi yang biasa digunakan agar kompatibel dengan aksesori pihak ketiga. Dengan begitu, iPhone 8 tidak kompatibel dengan wireless charger universal.

Dengan layar OLED 5,8 inci, kemungkinan kapasitas baterai yang dibawa akan sama dengan iPhone 7 Plus, sekitar 3.000 mAh. Pengisian secara wireless dengan daya 7,5 watt mungkin tidak akan menjadi masalah jika dilakukan sembari ditinggal tidur malam. Namun bila pengguna ingin pengisian daya yang lebih cepat maka harus menggunakan kabel khusus yang mendukung Quick Charging, bukan wireless.


(sumber: droidlime.com)